Melihat Proses Pembibitan Akasia Di RAPP Perhumas Pemuda Riau Di Pangkalan Kerinci Selasa, 19/12/2017 | 13:52
PELALAWAN - Pengurus Perhumas Muda Riau menggelar kunjungan ke komplek PT. RAPP di Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Selasa (19/12/2017). Rombongan yang dipimpin oleh Taufik Hidayat disambut baik dan diterima oleh Humas PT. RAPP Budi Firmansyah.
Dalam kegiatan itu pengurus tidak hanya bersilaturahmi, namun berkesempatan belajar mengenal sejarah, cikal bakal hingga perkembangan perusahaan yang berinduk dibawah Raja Garuda Emas (RGE).
Sebelum berdirinya PT. RAPP, terlebih dahulu Sukanto Tanoto muda mendirikan PT. Raja Garuda Mas pada tahun 1973. 20 tahun kemudian, pada tahun 1993 di wilayah Pangkalan Kerinci yang masa itu masih wilayah Kabupaten Kampar didirikanlah PT. RAPP pusat perindustrian kertas terbesar di dunia dengan paper one sebagai produk andalannya.
"Tidak hanya kertas, beberapa produk yang terbuat dari serat kayu seperti baju, tisu, kain dll juga mengambil bahan baku serat kayu dari perusahaan ini," ujar Pemandu Eny saat mengelilingi Ekshibition RGE Centre.
Puas mengelilingi Ekshibition RGE Centre, rombongan diajak menuju Kerinci Central Nursery (KCN) tempat pembibitan dan pertumbuhan akasia muda. Di sana, rombongan dipandu untuk melihat langsung bagaimana cara pembibitan, pertumbuhan dan perkembangan akasia hingga siap untuk dikirim ke lapangan menuju proses penanaman.
"Untuk diketahui, RAPP sendiri sudah sejak tahun 1994 melarang membuka lahan dengan api. Untuk itu, dilakukan penebangan dengan sistem tanam kembali. Tebang tanam, tebang tanam," imbuh Eny.
Ketua Umum Perhumas Muda Riau Taufik Hidayat mengungkapkan rasa syukur atas kesempatan ini. "Ini merupakan pengalaman luar biasa, tidak sekedar mendengar namun kita berkesempatan menyaksikan langsung di lapangan seperti apa dan bagaimana segala prosesnya," ujar Taufik.
Ia berharap kerjasama seperti ini tidak putus sampai disini. "Semoga ke depannya kita semua masih dapat kesempatan belajar di lain waktu," tutup mahasiswa UMRI ini.(ss/ckc)
